MENDETEKSI KELAINAN PADA TUBUH MELALUI WARNA KOTORAN



MERAH
Jika kotoran kita berwarna merah, ini bisa menjadi pertanda adanya pendarahan internal pada usus atau daerah sekitar rektum atau anus kita. Namun bisa jadi kotoran warna merah ini diakibatkan hanya karena kita baru saja mengonsumsi makanan atau minuman berwarna. Selain itu, walaupun sangat jarang terjadi, hal ini bisa juga diakibatkan karena kelebihan produksi cairan empedu sehingga menyebabkan diare yang sangat hebat dan menyebabkan saluran pencernaan kita mengalami pendarahan.

HITAM
Warna kotoran yang kehitaman bisa jadi diakibatkan karena pendarahan yang terjadi pada lambung atau tenggorokan. Walaupun pendarahan biasanya menyebabkan warna kotoran kita menjadi merah, namun pendarahan pada organ lambung akan menghasilkan warna kotoran yang hitam. Hal ini dikarenakan darah akan mengalami proses oksidasi ketika melewati cairan asam lambung dan menghasilkan warna kehitaman.

HIJAU
Kotoran berwarna hijau terutama disebabkan karena waktu transit kotoran yang sangat singkat di usus. Hal ini akan menyebabkan proses “pewarnaan” kotoran menjadi sangat singkat dan menghasilkan kotoran dengan warna kehijauan. Selain itu, kotoran berwarna hijau juga bisa jadi merupakan indikator dari beberapa jenis infeksi bakteri, karena peradangan pada usus juga menyebabkan waktu transit menjadi singkat. Kotoran berwarna hijau ini juga bisa jadi diakibatkan karena gaya hidup kita yang memang seorang vegetarian. Karena zat klorofil yang terkandung dalam daun tidak dapat tercerna dan akan ikut terbawa bersama kotoran.

KUNING
Kotoran berwarna kuning berarti terdapat banyak kandungan lemak dalam tinja kita. Hal ini bukanlah merupakan pertanda yang baik. Cobalah sedikit demi sedikit untuk mengubah pola makan tinggi lemak. Selain itu, kotoran warna kuning juga akan memiliki aroma dan bau yang sangat kuat yang akan membuat waktu buang air besar menjadi saat-saat yang tidak nyaman.




Dikutip dari buku:
Kisah 1001 Fakta Sains Tersuper Di Dunia

1 komentar: